Sebulan Pelarian, Pelaku Penikaman di Bengkong Akhirnya Ditangkap Polisi

oleh -
Bengkong
Tim gabungan Polresta Barelang dan Polsek Bengkong berhasil menangkap pelaku penikmanan. (Foto: Chandra)

Lentera Batam – Hampir satu bulan menghilang, akhirnya D, pria yang telah menikam salah satu warga di kawasan Shopping Centre, Bengkong Kodim, Kota Batam, akhirnya berhasil diringkus Tim Gabungan Satreskrim Polresta Barelang bersama Unit Reskrim Polsek Bengkong.

Terduga pelaku, diamankan di dalam kamar kos-kosan di kawasan Pasar Sukaramai, Bengkong.

Kapolsek Bengkong, Iptu Muhammad Rizqy Saputra, saat ekspose mengatakan, berkat kerjasama tiga gabungan, akhirnya pelarian D berakhir.

Baca: Kabur ke Jawa Usai Gelapkan Uang Jual Beli Rumah Ratusan Juta di Batam, AT Harus Dipenjara di Masa Tuanya

“D sudah kita amankan dan dibawa ke Mapolsek. Saat ini ia masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut” ujar Rizqy, didampingi Kasi Humas AKP Tigor Sidabariba dan Kanit Reskrim Ipda Anwar Aris, Rabu (8/3/2023) siang.

Untuk motifnya sendiri, Rizqy menjelaskan karena pelaku sakit hati dikatan maling oleh korban.

“Hasil pemeriksaan, tersangka mengaku sakit hati karena makian korban,” kata Rizqy.

Sebelumnya, seorang pria berinisial AWT, menjadi korban penganiayaan di kawasan Shopping Centre, Bengkong Kodim, Kecamatan Bengkong, Kota Batam.

Akibatnya, lengan kiri korban mengalami luka robek cukup serius setelah mendapat tusukan dari pelaku yang diduga berinisial D.

Informasi yang didapat, kejadian tersebut dialami korban setelah ia pulang bekerja sekitar pukul 16.15 WIB, pada awal Februari 2023 lalu. Sementara pelaku melarikan diri setelah melukai korban.

Baca: Seorang Pria Jadi Korban Penganiayaan di Bengkong, Lengan Kanan Ditusuk dan Dapat Puluhan Jahitan

Diduga, penganiayaan tersebut terjadi lantaran pelaku sakit hati kepada korban.

Kapolsek Bengkong, Iptu Muhammad Rizqy Saputra, mengatakan, pihaknya langsung mendatangi lokasi begitu mendapat informasi.

Bahkan, juga membantu mengantarkan korban untuk mendapatkan perawatan medis di rumah sakit.

“Selain mengantar korban, tim kita juga berupaya mengejar pelaku. Namun saat itu kita sudah kehilangan jejak,” ujar Rizqy, Jumat (3/3/2023).

No More Posts Available.

No more pages to load.