Fix, BPOM Pastikan Mikol Asal China Bernama Rio Cocktail yang Beredar di Batam Tidak Terdaftar!

oleh -
Rio Cocktail
Minuman impor asal China bernama RIo Cocktail tidak terdaftar BPOM. (Foto: dokumentasi)

Lentera Batam – Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Batam mengakui bahwa minuman beralkohol impor bernama Rio Cocktail yang saat ini bererdar di beberapa tempat hiburan di Batam belum terdaftar.

Koordinator Substansi Pemeriksaan BPOM Batam, Ruth Deseyanti, saat dihubungi melalui Whatsapp mengatakan, saat ini BPOM Batam memberikan segala bentuk informasi melalui satu pintu dengan menghubungi nomor layanan yang telah disediakan.

“Untuk informasi apapun termasuk wawancara sekarang satu pintu, melalui nomor layanan informasi,” jawab Ruth sembari memberikan nomor layanan informasi BPOM Batam di nomor +62 823-9220-1231, Senin (5/12/2022).

Baca: Warga Adukan Maraknya Curanmor dan Kenakalan Remaja Kepada Kapolresta Barelang dan Kapolsek Bengkong

Lenterakepri.com menghubungi nomor yang didapat dan disambut oleh petugas bernama Bintang. Dirinya menyatakan bahwa minuman tersebut belum terdaftar setelah dilakukan pengecekan melalui scan barkode yang ada pada label minuman tersebut.

“Tadi kami cek, tidak ada izinnya ini (Rio Cocktail) pak. Mohon untuk membeli produk yg memiliki izin. Jangan lupa untuk cek klik (cek kemasan, label, izin edar, dan kedaluwarsa),” jawabnya melalui pesan singkat di Whatsapp, Senin (5/12/2022).

Pengecekan melalui Infokom BPOM Batam. (Foto: dokumentasi LenteraKepri.com)

Ditanya apakah produk ini bisa diedarkan tanpa harus ada izin ddari BPOM, petugas tersebut menegaskan, pengurusan tidak perlu dilakukan jika minuman beralkohol tersebut dibeli dari luar negeri dan untuk konsumsi sendiri.

Baca: Video Seorang Pria Diamankan Warga Diduga Penculikan Anak di Bengkong Viral, Ternyata Hoaks!

“Namun, jika untuk dijual kembali, harus mengurus izin edar. Jika akan dijual maka harus melakukan pengurusan BPOM pak,” jelasnya.

Cek bukti lainnya di halaman selanjutnya….

No More Posts Available.

No more pages to load.