Hadir di Food Court Love 168 Seraya, IQOS Adalah Alternatif Terbaik Bagi Para Perokok Aktif

oleh -
IQOS
Produk IQOS yang hadir di Food Court Love 168 Seraya. (Foto: Chandra)

Lentera Batam – Rokok telah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari hidup sebagian orang. Merokok bahkan tidak lagi hanya dijadikan sebagai sarana pemenuhan kebutuhan atas tembakau atau nikotin, tetapi juga telah menjadi simbol dari pergaulan dan gaya hidup.

Walaupun demikian, seiring perkembangan jaman yang memudahkan informasi untuk diakses, para perokok semakin terbuka matanya akan bahaya yang mengancam kesehatan mereka.

Oleh karena itu, kehadiran rokok elektrik yang digadang-gadang sebagai alternatif cara merokok yang lebih ‘sehat’ disambut dengan amat hangat.

Salah satu produsen rokok terbesar di dunia turut serta meramaikan pasar rokok alternatif dengan meluncurkan perangkat bernama IQOS (I-Quit-Ordinary-Smoking).

Perangkat ini tidak menggunakan nikotin cair seperti e-cigarette atau vape, melainkan menggunakan stick tembakau kecil. IQOS akan memanaskan stick tembakau tersebut sampai suhu 350 C hingga menghasilkan uap tembakau.

Suhu tersebut cukup panas untuk membuat tembakau mengeluarkan uap, namun tidak cukup panas untuk membakar tembakau.

IQOS merupakan produk tembakau inovatif bebas asap dan tanpa pembakaran karena dia dipanaskan secara elektrik.

Produk ini secara fundamental berbeda dan merupakan alternatif merokok yang lebih baik.

Untuk saat ini, di Batam sendiri sudah terdapat 9 tempat yang menjual IQOS. Salah satunya ialah stand yang berada di Food Court Love 168 Seraya.

Stand Rokok IQOS hadir di Food Court Love 168 Seraya, Batam. (Foto: Chandra)

Kelebihan Rokok IQOS

Berbagai studi ilmiah menyebutkan rokok IQOS mampu mengurangi paparan tubuh dari bahan kimia berbahaya dan berpotensi berbahaya, terutama tar dan nikotin.

“IQOS mampu mengurangi paparan zat berbahaya atau berpotensi berbahaya hingga rata-rata 90%-95% dibandingkan dengan asap rokok,” ujar Niko, salah satu konsumen yang datang untuk membeli produk IQOS di stand IQOS di Food Court Love 168 Seraya, Wiro, saat melanching standnya, Senin (13/3/2023).

Ditambahkan, di dalam sebatang rokok terdapat sekitar 4.000 senyawa kimia berbahaya, terutama tar karena mengandung zat karsinogenik. Sementara, konsentrasi nikotin dalam 1 batang rokok biasanya sekitar 5% dari per 100 gram berat tembakau.

“Konsensus ilmiah internasional independen juga telah mengatakan IQOS adalah pilihan yang lebih baik daripada terus merokok,” tambahnya.

Wiro menjelaskan, ada beberapa kelebihan rokok IQOS yakni, mampu mengurangi 95% emisi zat kimia berbahaya dalam tembakau.

Kemudian, IQOS memberikan kenikmatan cita rasa tembakau asli tanpa asap, abu, dan bau dari proses pembakaran produk tembakau.

Selain itu, IQOS memanaskan tembakau bukan membakarnya sehingga tidak menghasilkan bau asap yang menempel di tangan, rambut, dan furnitur.

IQOS adalah alternatif lebih baik daripada terus merokok. IQOS menghasilkan bau yang lebih tidak mengganggu sehingga lebih tidak mengganggu orang sekitar.

“Malahan, IQOS juga bisa digunakan di dalam ruangan berAC, serta tidak menimbulkan polusi udara,” jelasnya.

Dibandingkan dengan rokok tembakau, pemakaian rokok IQOS juga relatif hemat. Konsumen hanya dibebankan harga cukup mahal saat pembelian device saja, namun bisa digunakan bertahun-tahun.

“Asal tidak terkena air, devicenya bisa tahan lama. Ada 3 varian harga, mulai dari Rp 500, Rp 800 dan Rp 1,3 juta. Namun ini bisa digunakan lama,” paparnya.

Stand Rokok IQOS hadir di Food Court Love 168 Seraya, Batam. (Foto: Chandra)

Sementara untuk rokoknya sendiri, hanya dijual seharga Rp 29 ribu per pack dengan isinya 20 batang.

Hal ini juga yang menjadi alasan dirinya ingin beralih dari rokok biasa ke produk IQOS.

“Banyak keuntungan jika memakai IQOS, dan yang pastinya akan mengurangi ketergantungan terhadap rokok tembakau. Bau rokok tidak menempel, dan yang pastinya lebih hemat,” tuturnya.

Untuk pemesanan, bisa menghubungi dirinya langsung melalui telepon atau whatsapp di nomor 082190320022. Atau bisa langsung datang ke stand di Food Court Love 168 Seraya.

No More Posts Available.

No more pages to load.