Lentera Batam – Niat baik MLY mempekerjakan seorang pria berinisial, JW pada usahanya yang bergerak di bidang jasa kurir, malah berimbas kepada dirinya sendiri.
Sebab, diduga JW malah memanfaatkan kepercayaan yang diberikan kepadanya untuk mencuri atau menggelapkan uang serta barang-barang milik MLY.
JW sendiri, telah ditampung MLY dan tinggal bersamanya di ruko kiliknya kawasan Ruko Trikarsa Equalita, Kelurahan Sadai, Kecamatan Bengkong, Kota Batam.
Hal ini pun telah dilaporkan MLY ke Polsek Bengkong, dengan dugaan pencurian atau penggelapan.
Baca: Peringati HUT ke-42, Yayasan Kemala Bhayangkari Polsek Batuampar Bagikan Sembako ke Panti Asuhan
Kapolsek Bengkong AKP Bob Fahrizal, melalui Kanit Reskrim Iptu Rio Ardian, mengatakan, korban telah membawa kabur perkakas tukang milik korban, seperti mesin gerinda beserta matanya serta barang berharga lainnya
Selain itu, uang kurir yang harus disetorkan JW kepada korban senilai Rp 4 juta.
“Total kerugian korban sekitar Rp 18 juta. Terduga pelaku merupakan karyawan korban yang dipekerjakan sebagai kurir pada usaha jasa kurir yang dijalani korban,” ungkap Rio, Kamis (10/2/2022) siang.
Dijelaskan Rio, kejadian berawal pada Selasa (8/2/2022) malam, korban masih melihat barang-barang miliknya terletak di lantai 3 ruko tempat ia tinggal.
Sementara terduga pelaku, berada di kamarnya lantai 4 dan masih memegang uang jasa kurir yang brlum disetorkan kelada dirinya. Kemudian korban pergi beristirahat di lantai 2 ruko.
Pada Rabu (9/2/2022) pagi, korban yang sudah bangun tidur naik ke lantai 4, bermaksud memberi makan JW serta meminta uang kurir yang harus disetorkan.
Baca: Seorang Pria Paruh Baya Diduga Pertontonkan Kemaluan Depan Warga di Melcem Batam
Namun korban tidak lagi mendapati JW berada di dalam kamar. Bahkan, barang-barang milik JW juga sudah tidak ada.
Kemudian ia melihat ke lantai 3, dan juga menyadari barang-barang miliknya sudah hilang. Hingga akhirnya korban membuat laporan ke Mapolsek Bengkong. (Chandra)
