Lentera Batam – Unit Reskrim Posek Bengkong mengamankan seorang pria diduga terlibat tindak pidana perindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI) berinisial MY (52).
MY diamankan di kediamannya di kawasan Bengkong Pertiwi Kelurahan Tanjungbuntung, Kecamatan Bengkong, Kota Batam pada Jumat (21/10/2022) kemarin. Selain itu, polisi juga menyelamatkan 4 orang caon PMI ilega yang hendak diberangkatkan ke Malaysia.
Kaposek Bengkong Iptu Mardalis mengatakan, pengungkapan kasus ini langsung dipimpin oleh dirinya brsama Kanit Reskrim Iptu Rio Ardian seteah mendapatkan informasi dari masyarakat adanya orang silih berganti beradadi kediamnnya.
Baca: Kapal Pengangkut Mikol Ilegal Tabrak Kapal Patroli Bea Cukai di Batam
“Mendapat informasi tersebut, Kanit Reskrim bersama personil melakukan penyelidikan lapangan. Setelah dipastikan akurat, SY langsung diamankan beserta 4 caon PMI ilega,” ujar Mardalis, Senin (24/10/2022).
Hasil pemeriksaan, SY mengaku mengikuti perintah dari sesorang berinisia L yang saat ini diduga berada di Malaysia.
“Tugasnya mengurus persiapan hingga mengantar jemput para calon TKI ilegl tersebut hingga diberangkatkan ke Malaysia,” jelas Mardalis.
Setelah dimintai keterangan, para calon PMI tersebut hendak berangkat dengan paspor pelancong. Mereka tidak dilengkapi dokumen sah sebagai PMI.
“SY saat ini sudah diamankan di Mapolsek Bengkong untuk menjalani proses hukum lebih lanjut. dari tangannya disita barang bukti berupa sejumlah handphone, sejumlah paspor milik korban, satu mobil Toyota Avanza warna hitam BP 1646 DO, 31 lembar uang pecahan Rp. 100 ribu dan 5 lembar uang pecahan Rp. 50 ribu dan beberapa alat bukti lain,” papar Mardalis.
Sementara untuk empat calon PMI, dikoordinasikan dengan Dinas Sosial untuk proses pemulangan ke kampung halaman masing-masing. (Chandra)
