Omicron Mulai Masuk di Batam, Terdapat 12 Pasien Terdeteksi dari 42 Kasus Aktif Hingga 31 Januari 2022

oleh -
Ilustrasi. (Ist)

Lentera Batam – Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Batam mencatat terdapat 42 kasus aktif Covis-19 di Batam, berdasarkan data yang dikeluarkan hari ini, Senin (31/1/2022).

Kondisi ini meningkat dibandingkan hari sebelumnya yang mana kasus aktifnya berjumlah 38 kasus.

Jumlah kasus aktif ini, juga termasuk varian Omicron yang sudah mulai masuk ke Kota Batam.

Baca: Kasus Covid-19 di Batam Meningkat Usai Tahun Baru 2022, Pemerintah Gerak Cepat Cegah Penyebaran Lebih Banyak

“Total kasus aktif ini juga termasuk kasus Omicron,” ungkap Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Batam, Azril Apriansyah, Selasa siang.

Sementara untuk kasus Omicron sendiri, saat ini tercatas sebanyak 12 orang. Kondisi itu meningkat setelah terjadi penambahan sebanyak 7 orang. Salah satunya merupakan seorang Warga Singapura yang terdeteksi berdasarkan pemeriksaan STGF.

Saat ini, warga Singapura tersebut tengha dirawat di Rumah Sakit Budi Kemuliaan Batam. Pemeriksaan itu dilakukan karena menjadi syarat untuk masuk kerja.

Baca: Bengkong Jadi Kecamatan Berstatus Zona Kuning dengan 3 Kasus Covid-19

Awalnya, terdeteksi sebanyak 8 kasus. Namun satu diantaranya sudah berangkat ke Pekanbaru, sehingga tidak menjadi kasus Batam.

Sementara enam orang lainnya merupakan seorang guru SMA di Batuaji, pelaku perjalanan dari Jakarta, karyawan swasta yang hendak menjalani operasi, pendatang dari Jawa Tengah yang hendak bekerja di Singapura, pelaku perjalanan dari Bogor, serta seorang PMI dari Malaysia.

Saat ini, enam pasien tersebut tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Galang. (Chandra)