Lentera Batam – Dua warga RT 002/RW008 Kelurahan Lubukbaja Kota, Kecamatan Lubukbaja, Kota Batam yang merupakan pemilik dan penyewa mengalami perselisihan lantaran masalah kos-kosan yang tidak bersih.
Penyewa kos berinisial S merasa mendapatkan perlakuan tidak menyenangkan dari pemilik kos berinsial Si, sehingga melaporkan hal ini ke perengkat RT. Namun masalah dapat diatasi setelah Bhabinkamtibmas Kelurahan Lubukbaja Kota Aipda Altom datang ke lokasi untuk memediasi.
Kapolsek Lubukbaja, Kompol Budi Hartono mengatakan, upaya mediasi merupakah langkah yang dilakukan pihaknya agar setiap masalah tidak langsung ke ranah hukum, namun dapat diselesaikan secara kekeluargaan.
Baca: Polsek KKP Geledah Ruang Tahanan, Antisipasi Terjadi Hal di Luar Dugaan
“Begitu mendapat laporan, Bhabinkamtibmas kita langsung turun ke lokasi. Perselisihan itu akhirnya bisa diselesaikan dan mereka berdamai,” ujar Budi, Selasa (1/11/2022).
Dijelaskan, perselihan antara S dan Si dipicu persoalan kondisi kos kos an tersebut bau kotoran kucing, sehingga nenek S meminta dikembalikan uang sewa kosnya.
“Nenek S ini datang kepada perangkat RT melapor bahwa begaduh dengan ibu kos. Ia juga mengaku dilempar sepatu oleh anaknya Si,” terang Budi.
Baca: Warga Jodoh Permai Makin Meradang, PT Moya Tak Layak Kelola Air Bersih di Batam!
Namun situasi kondusif setelah personilnya turun ke lokasi untuk melakukan mediasi.
“Alhamdulillah perselisihan antar nenek S dan ibuk Si sudah damai. Uang sewa nenek S sudah diganti separuh oleh ibuk Si dan mereka berdua sudah saling memaafkan,” tambahnya.
“Semua hanya selisih paham aja, dan tidak ada yang melempar sepatu ke nenek S tersebut. Semoga ke depannya tidak ada lagi persoalan,,” tutup Budi. (Red)
